Jawaban :
Batasan pewarta :
Setiap orang yang dibaptis harus menyadari akan Amanat Agung dari Yesus untuk pergi ke seluruh dunia mewartakan Injil (Mat 28: 19-20; Rm 11:9-15; 1 Kor 9:16; ).
Adanya Gereja adalah untuk mewartakan Injil, maka setiap orang beriman anggota Tubuh Kristus (Gereja) (Evangelii Nuntiandi, no. 15). Sebagai warga Gereja wajib mewartakan Injil (Iman) ! Silakan baca juga dokumen Vatikan II “Ad Gentes” (=Kegiatan Misoner Gereja), “Actuositatem Apostolicam (Kerasulan Awam ) dsb.
· Adanya para pewarta iman dalam Pembaruan Khasrismatik Katolik (PKK) didukung dan direstui Gereja sebagaimana para Uskup kita mengungkapkannya dalam dokumen KWI “Pembaruan Hidup Kristiani Sebagai Anuegrah Roh” (Pedoman Pembaruan Karismatik), 1995, no. 45, antara lain dikatakan :”pewartaan dalam Gereja bukanlah pewartaan pendapat sendiri melainkan pewartaan Sabda Allah, seperti diakui dan diajarkan oleh Gereja semesta. Hirarki merupakan instansi yang melayani seluruh umat dalam memperoleh kepastian pemahaman sejati mengenai sabda Tuhan. Maka, pengesahan dari Hirarki senantiasa merupakan syarat dasar dalam pewartaan. Oleh karena itu, setiap pelayanan pewartaan resmi dalam Gereja, kita perlu memperoleh pengangkatan dari Uskup setempat atau yang diberi kuasa untuk itu”. Dan memang ini adalah tugas berat untuk kami , yang disadari oleh KWI.
Ini terungkap dalam pernyataannya “dalam menciptakan kader-kader untuk mewartakan Sabda Tuhan secara bertanggungjawab. Oleh karena itu kami mendukung keinginan untuk meningkatkan kemampuan para pewarta. Sudah ada sejumlah sekolah pewarta. Hendaknya mutu mereka ditingkatkan. Kerjasama dengan Lembaga Pendidikan Imam, Lembaga Pendidikan Kateketik, serta pelbagai pakar dalam hal itu dapat memperkaya semuaa pihak” (no. 46).
· Juga sebelumnya KWI dalam Surat Gembala Pembaruan Karismatik Katolik, yang ditujukan kepada para pastor, berjudul “Aneka karunia – Satu Roh”, 1993, no. 26, ditulis : “Salah satu bidang yang secara khusus perlu dilayani…. adalah pendidikan untuk mendalami ajaran-ajaran Gereja dan untuk secukupnya mampu menangkap pesan Kitab Suci, terutama bagi para Pemimpin Persukutuan Doa dan pewarta. Hendaknya program-program pendalaman diselenggarakan dengan terus menerus memperhatikan ajaran Gereja Semesta dan Gereja Setempat. ….”
· Saat ini kita sangat membutuhkan pewarta-pewarta iman khususnya untuk kalangan muda: orang muda menginjili orang muda!
Maka : Dalam kalangan komunitas Kharismatik katolik di KAJ, yang mau menjadi pewarta mimbar dalam PKK harus warga suatu PD dan diutus oleh PD setempat dan disetujui oleh Pastor Moderator (Paroki)-nya. Harus sudah ikut Seminar Hidup Baru Dalam Roh, Sekolah (Kursus Evangelisasi Pribadi), Prioritas mereka yang telah lulus Kursus Pendalaman Kitab Suci (KPKS) 4 tahun dari LBI atau Extension Theologi dari STF Driyarkara; Mengikuti Kursus Calon Pewarta yang diadakan oleh BPK setempat dan lulus; setelah menjadi pewarta harus mengikuti retret dan rekoleksi tahunan, untuk penyegaran dan pendalaman para pewarta, mereka harus hadir dalam Seminar-seminar yang diselenggarakan oleh Forum Pewarta yang diberi oleh para ahli katolik (umumnya para pastor yang dosen). Kalau mereka mau mewartakan di luar Keukupannya, haruslah ada surat undangan dari umat setempat yang diketahui oleh Pastor bersangkutan dan kemudian kalau ke sana mereka membawa surat pengutusan dari Moderator BPK di mana ia berada.
Tanya Jawab untuk Artikel : Artikel Iman
KIRIMKAN PERTANYAAN ANDA !
Apakah Anda memiliki pertanyaan ? Silakan isi formulir di bawah ini untuk menanyakan mengenai iman.
Setiap pertanyaan akan dijawab oleh pihak yang berkompeten. Terima kasih !