Share Media :

MALAM KASIH BERSAMA MITRA BPN "IMAN VS INDUSTRI 4.0"


Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia (BPN PKKI) mengadakan acara Talk Show "Malam Kasih bersama Mitra BPN: Iman vs Industri 4.0”. Acara ini digelar pada hari Rabu, 5 Februari 2020 di Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta. Narasumber yang mengisi talkshow ini adalah Mgr. Antonius Subianto Bunjamin OSC selaku Uskup Keuskupan Bandung, Mari Elka Pangestu, Direktur  Pelaksana Bank dunia, dan Eko Sulistyo, yang kini menjabat sebagai CEO GoPlay (Group Gojek Indonesia). Talkshow ini juga dimoderatori oleh Christian Reinaldo.

Endie Rahardja, Koordinator BPN PKKI, dalam kata sambutannya mengungkapkan bahwa acara talk show ini merupakan wujud ungkapan terimakasih kepada para Mitra BPN yang selama ini turut berpartisipasi membantu salah satu misi BPN untuk memfasilitasi para pengajar PKK yang dikirim ke daerah-daerah di Indonesia, dalam rangka mengembangkan PD/Komunitas di daerah tersebut. Melalui sumbangsih tersebut, mitra BPN turun mencetak para pengajar dan mengembangkan PD-PD/Komunitas di daerah tersebut dalam menjaga spritualitanya, agar tetap ‘on fire’.

Tema Talk Show “Iman vs Industri 4.0” yang diangkat juga ingin mengupas bagaimana iman kita saat ini menghadapi kemajuan teknologi. Edy Sulistyo mencoba mengupas tema ini dari sudut pandang milenial. Edy bercerita bagaimana pengalaman hidupnya, melalui peristiwa-peristiwa kecil, justru menumbuhkan iman Katoliknya. Menurutnya, dengan kemajuan teknologi sekarang banyak sekali channel untuk mendapatkan informasi. Edy berpesan agar jangan sampai generasi muda dalam Gereja sendiri mencari informasi dari tempat yang salah, dan berharap bahwa Gereja bisa mengoptimalkan kemajauan teknologi dan jaman untuk semakin memperkuat Gereja itu sendiri dan merangkul semakin  banyak kaum muda di dalamnya.

Dari sudut pandang secara global, Mari Elka Pangestu mencoba untuk mengupas tema ini. Menurutnya, dengan begitu banyak perubahan di luar sana sangatlah berdampak pada Indonesia dari berbagai aspek baik itu ekonomi, kesehatan, dll. Namun, bila dikaitkan dengan iman, perubahan ini bukanlah sesuatu yang harus ditakuti melainkan dorongan untuk membuat kita siap dalam mengambil keuntungan dari perubahan itu, dengan tidak melupakan nilai-nilai Gereja yang sudah kuat dan tidak tergantikan. Mari Elka juga menyinggung bagaimana potensi dari kemajuan teknologi di Industri 4.0 ini bisa memperkuat hal-hal positif maupun negatif, maka dari itu sangatlah penting bagi kita untuk menjadi teladan seperti Paus Fransiskus. Baginya, teladan iman tidak datang hanya dari kaum rohaniwan saja, tetapi juga datang dari kaum awan melalui perbuatan sehari-hari.

Sementara itu, Mgr. Antonius menekankan bahwa Gereja selalu menyambut kemajuan teknologi dan idustri 4.0, dengan tetap menjaga koridor-koridornya. Mgr juga mengingatkan bahwa dalam kemajuan teknologi saat ini, sakramen tetaplah tidak tergantikan, karena disitulah ada nilai perjumpaan, moral dan iman yang harus di jaga di tengah kemajuan teknologi. Senada dengan yang disampaikan Mari Elka Pangestu mengenai keteladanan, Mgr. juga mengingatkan kembali agar kita, para pemuka agama, dan juga kaum awam, harus menunjukan teladan lewat suka cita dalam hidup, tidak hanya perkataan tetapi perbuatan sehari-hari.

Dalam kesempatan tersebut, diadakan juga penggalangan dana dan kesempatan bagi para hadirin yang ingin berbagi berkat untuk mereka yang dilayani di daerah-daerah sehingga dapat memaksimalkan pengajaran dan karya sosial yang dilakukan melalui BPN PKK Indonesia. Acara kemudian ditutup dengan pemberian plakat penghargaan terhadap narasumber dan foto bersama. ***



Share with :

Anda mempunyai pertanyaan / komentar / saran mengenai BPN PKK, silahkan email kami ke INFO@KARISMATIKKATOLIK.ORG
kami akan segera merespon pertanyaan / komentar / saran Anda secepatnya. IG: @KARISMATIKKATOLIK  YOUTUBE: KARISMATIK KATOLIK INDONESIA

Copyright © 2007-2024 Badan Pelayanan Nasional, Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia (BPK PKK).
versi archive 2007 link : WWW.KARISMATIKKATOLIK.ORG/ARCHIVED/