KUASA ROH KUDUS DALAM KESAKSIAN KRISTUS

Kamis, 11 April 2024

Perayaan Wajib St Stanislaus

Kisah Para Rasul 5:27-33

Mazmur 34:2.9.17-18.19-20

Yohanes 3:31-36

“Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.” --- Yohanes 3:34

DALAM AYAT ini, kita menemukan perkataan yang menguatkan iman kita dan memberikan pemahaman yang dalam tentang hubungan antara Allah dan Yesus Kristus. Ayat ini berbunyi, "Sebab Dia yang diutus Allah mengatakan perkataan-perkataan Allah, sebab Allah memberikan Roh tanpa batas."

Dalam konteks ini, "Dia yang diutus Allah" merujuk kepada Yesus Kristus dan menegaskan bahwa Yesus adalah utusan Allah, dan Dia menyampaikan perkataan-perkataan Allah kepada dunia. Yesus bukanlah seorang nabi biasa atau guru agama sembarangan, tetapi Dia adalah perwujudan langsung dari Allah yang hidup.

Penting untuk memahami bahwa dalam Yesus Kristus, Allah menyatakan diri-Nya kepada umat manusia dengan cara yang paling nyata dan sempurna. Yesus adalah Firman yang menjadi daging (Yohanes 1:14), dan dalam diri-Nya terdapat kebenaran dan kasih Allah yang sempurna.

Selanjutnya, ayat ini juga menekankan bahwa Allah memberikan Roh tanpa batas kepada Yesus. Roh Kudus adalah kuasa Allah yang bekerja dalam hidup Yesus, memberikan-Nya hikmat, pengertian, kuasa ilahi, dan kehadiran Allah yang sungguh-sungguh.

Melalui ayat ini, kita diajak untuk merenungkan kebesaran Yesus Kristus sebagai utusan Allah yang membawa perkataan-perkataan-Nya kepada kita. Yesus adalah sumber kebenaran dan hidup yang memberi arti sejati dalam hidup kita. Renungan ini mengajak kita untuk mendalami ajaran-ajaran Yesus dalam Injil, mempelajari kata-kata-Nya, dan menghayati kehadiran-Nya melalui Roh Kudus. Dalam persekutuan dengan Yesus, kita dapat mengalami sukacita, damai sejahtera, dan kehidupan yang berarti. Dan ini mengingatkan kita bahwa Yesus bukan hanya sosok historis atau tokoh agama, tetapi Dia adalah Allah yang hidup, yang hadir dalam dunia ini untuk menyelamatkan umat manusia. Marilah kita merespon panggilan-Nya dengan hati yang terbuka dan mengikuti-Nya dalam setiap aspek kehidupan kita. (Linda H)

DOA: ”Ya Tuhan yang Maha Pengasih, kami bersyukur atas Firman-Mu yang terkandung dalam Injil Yohanes Bab 3 Ayat 34. Engkau memberikan Roh-Mu kepada Yesus, Anak-Mu yang terkasih, tanpa batas. Roh-Mu memampukan-Nya untuk berbicara dengan kebenaran dan kuasa, serta memberikan kesaksian yang tak terbantahkan akan Kebenaran-Mu. Bapa surgawi, kami berdoa agar Engkau juga memberikan Roh-Mu kepada kami. Pulihkan dan isi hati kami dengan Roh-Mu yang kudus, sehingga kami dapat berbicara dengan kebenaran dan kuasa yang datang dari-Mu. Bimbinglah kami untuk menjadi saksi yang teguh akan Kebenaran-Mu di dunia ini. Ya Tuhan, semoga Roh-Mu yang tak terbatas memberikan hikmat dan pengertian kepada kami saat kami membaca Firman-Mu. Bantulah kami untuk memahami dan menerapkan ajaran-ajaran yang terkandung dalam Injil Yohanes dan seluruh Kitab-Mu. Kami mengucapkan terima kasih atas kasih karunia-Mu yang tiada terbatas. Kiranya hidup kami menjadi terang yang memancarkan Kebenaran-Mu di tengah dunia yang gelap. Dalam nama Yesus Kristus, Amin.”

JANJI: ”Aku hendak memuji Tuhan pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.” - Mazmur 34:2

PUJIAN: Stanis?aus Kostka, S.J., adalah seorang siswa tarekat Serikat Yesus dari Polandia. Di dalam Gereja Katolik ia dihormati sebagai Santo Stanislaus Kostka. Ia lahir di Rostkowo, dekat Przasnysz, Polandia, pada tanggal 28 October 1550; wafat di Roma malam hari antara tanggal 14-15 Agustus 1568.

Penanggung Jawab RH: Komunitas MBA (Mari Baca Alkitab)